Pengenalan Data Warehouse
Universitas Udayana
DATA WAREHOUSE
Data dan informasi merupakan salah satu hal yang tidak mungkin lepas dari aktifitas manusia tidak peduli latar belakang, bidang ilmu dan lainnya dimana informasi merupakan kumpulan dari data ya diolah sedemikian rupa sehingga dapat menghasilkan penjelasan mengenai suatu hal yang dapat dipakai untuk mengambil suatu keputusan. Data terbagi lagi menjadi 3 jenis yaitu data terstruktur (database), data semi terstruktur (XML, E-mail) dan data tidak terstruktur (file multimedia seperti audio dan video).
- berorientasi subjek (Subject Oriented)
- terintegrasi (Integrated)
- berorientasi kepada proses (Process Oriented)
- Time Variant
- dapat diakses dengan
- mudah (Accesible)
- bersifat Non Volatile.
Data warehouse berfokus pada pengolahan dan penyimpanan data yang bersifat terstruktur dimana terdiri dari 3 jenis yaitu :
a. Data Transaksional
Data transaksional merupakan data yang digunakan untuk kebutuhan operasional seperti insert, update dan delete dimana apabila terjadi perubahan pada data maka perubahan tersebut akan ditumpuk oleh perubahan data baru yang dilakukan. Perubahan data transaksional ini juga sebaiknya dibuatkan data historisnya sehingga dapat digunakan untuk keperluan lainnya audit sistem, rekam jejak, forensic, analisa dan lainnya.
b. Data Historis
Data Historis merupakan entry perubahan data yang dilakukan sebelumnya. Perubahan yang dilakukan pada data akan dibuatkan menjadi entry baru sehingga menghasilkan data historis dari perubahan yang dilakukan. Data historis dapat digunakan untuk mengetahui perkembangan data di setiap waktu sehingga dapat memprediksi kejadian yang mungkin akan terjadi di masa depan seperti misalnya perkembangan data harga saham yang berubah ubah setiap saatnya.
c. Data Analytical
Data analytical merupakan suatu proses pengecekan serangkaian data sehingga menghasilkan kesimpulan dari informasi yang ada sehingga dengan adanya data analytical dapat memudahkan dalam penentukan strategi dan taktik yang nantinya akan digunakan dalam pengambilan keputusan.
Data warehouse pada dasarnya menyimpan data berupa data fisik maupun data non fisik yang digitalkan (dengan discan ataupun diketik ulang) dalam berbagai macam format dimana apabila data akan digunakan akan diselaraskan terlebih dahulu. Istilah cleansing/cleaning pada data warehouse merupakan suatu proses yang dilakukan untuk relevansi data, menghindari adanya data yang tidak diperlukan maupun tidak penting sehingga tidak memakan memori dan fisik serta menjamin validitas hasil keputusan berbasis data.
Pemanfaatan data warehouse tentu saja sudah sangat banyak ditemui di banyak bidang seperti:
- Bidang perbankan dimanfaatkan untuk menampung data transaksi, melakukan analisa nasabah, membuat report dan business intelligence namun saat ini mulai tergantikan/ditambahkan dengan Big Data dan cloud untuk kehandalan sistem.
- Bidang industri yang digunakan untuk melakukan aktifitas yang berkaitan dengan ERP (Enterprise Resource Planning) seperti pengolahan bahan mentah sampai dengan produk jadi, pegawai, distribusi dan lainnya.
- Bidang pemerintahan digunakan dalam sistem E-Government dan Smart City.
- Bidang bisnis seperti aktifitas penjualan dan pembelian, marketing dan lainnya.
- Bidang Transportasi yang digunakan untuk menampung data armada yang dimiliki, perusahaan transportasi, rute dan lainnya.
Referensi
idiqbal. (2017, oktober). Apa perbedaan antara data dan informasi? Retrieved from dictio.com: https://www.dictio.id/t/apa-perbedaan-antara-data-dan-informasi/13069
I Putu Agus Eka Pratama. Handbook Data Warehouse. Penerbit Informatika. Bandung. 2017

Komentar
Posting Komentar